Mengenai Saya

Foto saya
orangnya tanpa arah dan tujuan, kalau ngomong kadang gak pakai dipikir, banyak orang yang kritik kalau dia harus merubah tatapan matanya yang tajam. tapi 1 hal yang tidak bisa dilupakn,, dia sangat cuek.

Kamis, 15 Desember 2011

AL -QUR'AN I'M SORRY KHILAF

Andai Al-qur'an bisa bicara ia akan berkata :
"Waktu kau masih anak - anak kau bagai teman sejati-Ku
Dengan wudlu kau sentuh aku
Dalam keadaan suci kau pegang aku
Kau baca dengan lirih dan keras
Sekarag kau telah dewasa nampaknya kau sudah tidak berminat lagi dengan-Ku
Apakah aku bacaan yang usang???? yang tinggal sejarah?
Sekarang kau simpan aku dengan rapi
Kau biarkan aku senidri
Aku menjadi kusam dalam almari
berlapis debu, dimakan kutu
kumohon peganglah aku lagi
Bacalah aku setiap hari
Karena AKU AKAN MENJADI PENERANG DALAM KUBURMU!! "

REMEMMBER !!!!

Mungkin kita pernah meminta kepada ALLAH setangkai bunga indah,Dia berikita kaktus berduri.
Mungkin juga kita pernah meminta kepada ALLAH bintang mungil nan cantik, namun Dia beri kita ulat berbulu.
Kita sempat sedih, protes dan kecewa .....
Betapa tidak adilnya ini , namun kemudian kaktus itu berbunga sangat indah sekali.
Dan ulat itupun tumbuh kemudian, berubah menjadi kupu - kupu yang teramat cantik.
Itulah jalan ALLAH... "INDAH PADA WAKTUNYA"

ALLAH tidak memberi apa yang kita harapkan, tapi Dia memberikan apa yang kita perlukan.
Kadang kita sedih, kecewa dan terluka. tapi, jauh diatas sana Dia sedang merajut yang terbaik untuk kehidupan kita.
okea,,,!!!

KUMPULAN PUISI CINTA

Hanya Lewat Puisi

Kala rindu menenggelamkan jiwa memikirkan dirimu,
hanya lewat puisi ku lampiaskan semua itu.
Jeritan hati coba ku rangkai dalam kata,
mencoba melukiskan dalamnya perasaan cinta.

Kamu yang kurindu…kamu yang kusayang…
Sudah banyak puisi yang kutulis untukmu.
T’lah banyak pula yang terbaca olehmu.
Namun dirimu masih acuh dan membisu.
Membuat diriku bertanya di dalam kalbu,
akankah cintamu membalas cintaku?
atau kau biarkan cintaku layu termakan waktu?

Hanya lewat puisi aku mampu,
‘tuk ucapkan kata cinta untukmu.
Sebab tiap kali ku coba ungkapkan itu,
lidahku selalu kelu di hadapanmu.

Kamu yang kucinta…
Tolong beri sedikit jawaban bagiku,
agar aku tahu arti diammu.
Namun jika kau terus membisu,
ku ikhlaskan cintaku terjaga untukmu,
meski terungkap hanya lewat puisi,
yang kan selalu kupersembahkan kepadamu.


1/2

AjaRkan aQ cinta….
Stengah hati saja……….
Agar………………….
Pabila cinta itu pergi
takkan ada sakit hati
takkan ada yang tersakiti
takkan ada rasa benci
dan pabila cinta itu tlah tiada….
takkan ada luka
takkan ada derita
takkan ada air mata
dan cintailah aQ………
juga dengan Stengah hati pula
meski…….
kau tetap kuingini
bahkan………
dengan 1/2 hati yang tak lg aQ miliki


Cinta Fantasi

Wahai sayang ku….!
Jikalau disatu hari nanti….
Engkau sedang merasa sedih dan berdukacita
Serulah aku!
Pasti aku akan segera datang disisi mu
Walaupun aku tidak dapat mengembirakan mu ketika itu
Yang pastinya…
Aku akan turut serta berduka menangis bersama2 mu!
Wahai sayang ku….!
Jikalau disatu hari nanti
Engkau ingin lari berpindah ketempat lain
Serulah aku!
Kerana aku tidak akan menghalang niat mu
Cuma aku….
Ingin juga lari berpindah ketempat lain bersama2 mu!
Wahai manis ku….!
Jikalau disatu hari nanti
Engkau lihat lidah ku sudah menjadi bisu dan kelu
Segeralah datang kepada ku
Kerana ketika itu….
Aku sedang didalam kerinduan
Dan sedang tersangat dahaga
Memerlukan diri mu dan kehadiran mu…!

Jumat, 09 Desember 2011

TEKNIK SENI MENJADI PENDENGAR YANG BAIK

Berikut teknik mudah yang dapat dipraktekkan oleh Kamu dengan sangat wajar untuk menjadi seorang pendengar yang baik :
1. Peliharalah kontak mata dengan baik. Ini menunjukkan kepada lawan bicara tentang keterbukaan dan kesungguhan kita
2. Condongkan tubuh ke depan. Ini menunjukkan ketertarikan kita pada topik pembicaraan. Cara ini juga akan mengingatkan kita untuk memiliki sudat pandang yang lain, yaitu tidak hanya fokus pada diri kita.
3. Buat pertanyaan ketika ada hal yang butuh klarifikasi atau ada informasi baru yang terlu kita selidiki dari lawan bicara kita.
4. Buat selingan pembicaraan yang menarik. Hal ini bisa membuat percakapan lebih hidup dan tidak monoton.
5. Cuplik atau ulang beberapa kata yang diucapkan oleh lawan bicara kita. Ini menunjukkan bahwa kita memang mendengarkan dengan baik hingga hapal beberapa cuplikan kata.
6. Buatlah komitmen untuk memahami apa yang ia katakan, meskipun kita tidak suka atau marah. Dari sini kita akan mengetahui nilai-nilai yang diterapkan lawan bicara kita, yang mungkin berbeda dengan nilai yang kita terapkan.

Dengan berusaha untuk memahami, bisa jadi kita akan menemukan sudut pandang, wawasan, persepsi atau kesadaran baru, yang tidak terpikirkan oleh kita sebelumnya. Seorang pendengar yang baik sebenarnya hampir sama menariknya dengan pembicara yang baik. Jika kita selalu pada pola yang benar untuk jangka waktu tertentu, maka suatu saat kita akan merasakan manfaatnya.

Prosesnya mungkin akan terasa lama dan menjemukan, tapi lama-kelamaan akan terasa berharganya upaya yang telah kita lakukan. Kita akan merasa lebih baik atas diri kita, hubungan kita, teman-teman kita, anak-anak kita, maupun pekerjaan.
Kesimpulan: Jadilah pendengar yang baik, karena sifat ini bisa menjadi kunci untuk mengembangkan pikiran yang positif, dan merupakan salah satu tangga Kamu untuk mencapai kesuksesan! :-)

JURUS AMPUH JADI PENDENGAR YANG BAIK

Banyak orang bisa 'berkata', namun sedikit yang mau 'mendengar'. Padahal jika kita mau kembali ke hukum alam, seharusnya kita harus lebih banyak mendengar daripada bicara.
Bukankah Tuhan memberi kita dua telinga dan hanya satu mulut? :-). Begitupun jika kita saksikan pada bayi yang baru lahir. Indra pendengaran lebih dulu berfungsi daripada yang
lainnya. Lalu, mengapa mendengar lebih susah daripada berbicara?

Meski secara kasat mata mendengar adalah hal yang gampang, namun nyatanya banyak orang yang lebih suka didengarkan daripada mendengarkan. Mendengarkan merupakan bagian esensi yang menentukan komunikasi efektif. Tanpa kemampuan mendengar yang bagus, biasanya akan muncul banyak masalah.

Yang sering terjadi, kita merasa bahwa kitalah yang paling benar. Kita tidak tertarik untuk mendengarkan opini yang berbeda dan hanya tergantung pada cara kita. Selalu merasa benar, paling kompeten, dan tidak pernah melakukan kesalahan. Duh... malaikat kali! :-)

Jika kita selalu merasa bahwa diri kita benar, dan cara kitalah yang paling tepat, itu berarti kita tidak pernah mendengarkan. Ide dan opini kita sangat sukar untuk diubah jika fakta tidak mendukung keyakinan kita. Bahkan kalau ada fakta pun kita mungkin hanya akan sekedar
meliriknya saja.

Mungkin saat ini kita nyaman dengan cara kita, tapi untuk jangka waktu yg panjang, orang-orang akan menolak dan membenci kita. Jika kita mau mulai mendengarkan orang lain, maka suatu saat kita akan menyadari kesalahan kita. Jawaban untuk mengatasi sifat ini adalah mengasah skill mendengar aktif.

Mendengar tidak selalu dengan tutup mulut, tapi juga melibatkan partisipasi aktif kita. Mendengar yang baik bukan berharap datangnya giliran berbicara. Mendengar adalah komitmen untuk memahami pembicaraan dan perasaan lawan bicara kita. Ini juga sebagai bentuk penghargaan bahwa apa yang orang lain bicarakan adalah bermanfaat untuk kita.
Pada saat yang sama kita juga bisa mengambil manfaat yang maksimal dari pembicaraan tersebut. Seni mendengar dapat membangun sebuah relationship. Jika kita melakukannya
dengan baik, orang-orang akan tertarik dengan kita dan interaksi kita akan semakin harmonis.

aku ingin

sunyi senyap
kini makin lenyap
semenjak ada sang bidadari tak bersayap
yang mengajari ku tuk tetap berharap


kau hadir dari sudut gelap
sudut yang tidak pernah di anggap

kau ajak aku agar tak meratap
karena meratap tak memberi tetap

kau
kau ajari aku tak menanggis
kau obati luka yang sadis
kau hapus sedihku hingga habis
kau berbagi rasa yang manis
kau berasa tanpa ada sinis

aku ingin
kau usir dingin
dengan hasryat yang berizin

Kesendirian Tidak Selalu Mematikan!

Ditulis Oleh: Anne Ahira

Kamu, banyak orang yang tidak menyukai kesendirian,
karena waktu yang dilewati terasa lebih panjang dan
melelahkan.

'Sendiri oh sendiri'... Ternyata hal remeh ini bisa
menjadi masalah besar bagi sebagian orang!

Apakah Kamu termasuk yang demikian? :-)

Memang, kesendirian seringkali diidentikkan dengan hal
yang menakutkan, mengesalkan, bahkan menjadi simbol
kesedihan. Namun, jika kita mau membuka pikiran,
sebenarnya kesendirian itu tidak selalu mematikan!

Kesendirian bisa memiliki dua makna...

Pertama, kesendirian menyangkut fisik yang sebenarnya,
tanpa ada orang di sekitarnya. Kedua, hanya berbentuk
perasaan saja.

Bisa jadi seseorang berada di tengah keramaian, namun
merasakan kesunyian. Mungkin Kamu pernah mengalami
hal serupa, terutama ketika menemui masalah dengan
rekan kerja, sahabat, keluarga, atau pacar? :-) dan lain
sebagainya..!

Satu hal yang perlu Kamu ingat, kesendirian dengan arti
apapun sebenarnya bukan masalah jika kita mampu
mengelolanya dengan baik, atas perasaan, sikap dan
segala situasinya.

Bagaimana kita bisa mengelola kesendirian supaya lebih
bermakna? Lakukan hal berikut :

1. Cari kesibukan dengan melakukan aktivitas positif
yang sangat Kamu sukai, misalnya dengan membaca,
menulis, olahraga, menyanyi? :-) Apapun kesukaan
Kamu. Dengan cara ini, kesendirian akan terasa lebih
menyenangkan!

2. Kedua, ingat-ingat kembali hal-hal yang menjadi
impian Kamu dan belum sempat dilakukan. Kamu bisa
membuka agenda-agenda pribadi, foto-foto jaman
dulu, buku-buku, dan lain sebagainya.

Percaya, cara ini akan menyadarkan Kamu akan
sempitnya waktu untuk mewujudkan segalanya.
Kalau sudah begini, bukankah kesendirian itu jadi
menyenangkan? ;-)

3. Ketiga, buat daftar sebanyak-banyaknya tentang
keinginan yang ingin Kamu wujudkan selagi masih
hidup. Mungkin dengan cara menuliskan kembali
'keinginan gila' saat Kamu masih kecil? Atau mimpi-
mimpi lain yang belum terlaksanakan?

Saat itu Kamu akan sadar, ternyata banyak sekali
hal yg memerlukan kesendirian utk mewujudkannya!

4. Dan yang terakhir.... Sebenarnya ini merupakan hal
*utama* dan yang pertama yang harus Kamu lakukan...
Mendekatlah kepada Yang Maha Mencinta diri Kamu.
Kesendirian ini akan semakin menyadarkan hakekat
keberadaan Kamu di dunia.

Semakin keyakinan ini kuat, maka akan semakin
kokoh kemampuan Kamu mengarungi kehidupan,
dengan segala situasinya.

Intinya, jangan biarkan Kamu terjebak dalam kesendirian
dengan suasana 'hati yang negatif', membiarkannya
berlarut-larut, hingga membuat Kamu putus asa.

Kalau Kamu mau membuka mata, kita sebenarnya tidak
pernah benar-benar sendiri. Ada orang lain di sekitar
kita.

Yang jelas, pasti selalu ada orang yang bisa Kamu
jadikan teman, dan ajak bicara!

Jika Kamu mau terbuka, dalam kesendirian Kamu bisa
merenungkan banyak hal. Dalam kesendirian Kamu bisa
menemukan kedewasaan, kebijaksanaan, ide brilian,
dan memaksimalkan potensi yang Kamu miliki.

Dalam kesendirian pula Kamu bisa mengungkap
kejujuran, yang bisa jadi terkalahkan oleh sombong dan
ego yang seringkali Kamu temukan di keramaian!

Tidak bisa dipungkiri, kesendirian bisa datang kapan
saja kepada setiap orang, termasuk kepada Kamu.

Nah, jika suatu saat atau bahkan saat ini Kamu sedang
dilanda 'kesepian' alias merasa 'sunyi sepi sendiri',
Kamu harus ingat, bahwa kesendirian tidak selamanya
mematikan!

"Tetapkan Tujuan Hidup"

Ditulis oleh: Anne Ahira

Kamu,
"Without goals, and plans to reach them, you are
like a ship that sail with no destination" --
(Fritzhugh Dodson)
Itulah perumpamaan bagi orang yang tidak punya
tujuan dalam hidupnya.

Banyak orang melakoni perannya, tapi tidak tahu
arah hidup yang ingin ditujunya. Mereka-reka hidup
adalah apa yang kemudian dilakukannya.

Bila sesuatu hal buruk terjadi, mereka akan berdalih
nasib tak berpihak padanya.

Tidak jarang seseorang baru menyadari tujuan
hidupnya pada usia tua. Sangat disayangkan memang.

Seringkali orang tidak berani melakukan perubahan
dalam hidupnya. Dia hanya menunggu, dan menunggu
adanya perubahan tersebut... hingga akhirnya tujuan
hidupnya tidak tercapai!

Sebenarnya, tidak masalah jika kita harus mengubah
tujuan hidup beberapa kali. Hal yg terpenting adalah
setiap saat kita mempunyai tujuan hidup yang ingin
dicapai.

Setidaknya kita tahu ke mana kita akan berjalan dan
strategi apa yang harus diambil.

4 Cara Yang Bisa Kamu Pakai Untuk Menetapkan
Tujuan Hidup:
1. Apa sebenarnya keinginan Kamu?
Tanyakan pada hati nurani, apa sebenarnya
keinginan Kamu untuk beberapa tahun ke depan?

Tidak ada salahnya Kamu bermimpi. Kamu
tidak perlu malu mengakuinya, lagipula, tokh tidak
ada biaya yang harus Kamu keluarkan untuk
sekedar bermimpi. ;-)
2. Kumpulkan informasi.
Dengan mengumpulkan informasi, Kamu
bisa lebih mudah mencapai tujuan yang diinginkan.

Jika ada orang lain yang sudah berhasil melakukan
yang Kamu inginkan, belajarlah dari mereka.
Lakukan apa yang mereka kerjakan!
3. Jangan diam.
Lakukan sesuatu dan secara terus menerus yang akan
membawa Kamu pada impian hidup yang diinginkan!
4. Tingkatkan kemampuan
Jika ada cara yang Kamu lakukan terbukti efektif
dan mendekatkan pada tujuan yang ingin dicapai,
maka alangkah baiknya jika Kamu berusaha untuk
meningkatkan kemampuan dan menambah kecepatan
kinerja agar tujuan hidup Kamu lebih cepat tercapai.

Jika keempat hal di atas Kamu lakukan secara terus
menerus tanpa lelah dan bosan, Insya-Allah Kamu
akan mendapatkan tujuan hidup yang diinginkan.

Kamu ibaratnya adalah seorang 'pemahat' atas
gambaran kehidupan Kamu sendiri. Dan seorang
pemahat yang baik akan selalu memiliki 'planning'
terlebih dahulu untuk mendapatkan hasil yang
terbaik.

Dalam hal ini, Kamu pun hanya bisa sebesar dan
sebahagia sebagaimana tujuan yang telah Kamu
tentukan. Oleh sebab itu, pahatlah diri Kamu
sebaik-baiknya!

ISI HATI

Ku petik daun tuk ku jadikan kertas
Ku patahkan ranting tuk ku jadikan pena
Ku teteskan airmata tuk ku jadikan tinta
Lalu kutulis bahwa..
Aku sayang kamu :D

Kamis, 08 Desember 2011

Dimana Letak Bahagia Anda?

Ditulis oleh: Anne Ahira
"Tempat untuk berbahagia itu ada di
sini. Waktu untuk berbahagia itu kini.
Cara untuk berbahagia ialah dengan
membuat orang lain berbahagia"
-- Robert G. Ingersoll

Kamu, apakah saat ini merasa bahagia?
Di mana letak kebahagiaan Kamu
sesungguhnya? Apakah pada moleknya
tubuh? ..Jelitanya rupa? Tumpukan
harta?

....atau barangkali punya mobil mewah &
tingginya jabatan?

Jika itu semua sudah Kamu dapatkan,
apakah Kamu bisa memastikan bahwa
Kamu *akan* bahagia?

Hari ini saya akan mengajak Kamu untuk
melihat, kalau limpahan harta tidak
selalu mengantarkan pada kebahagiaan

Dan ini kisah nyata...

Ada delapan orang miliuner yang memiliki
nasib kurang menyenangkan di akhir
hidupnya. Tahun 1923, para miliuner
berkumpul di Hotel Edge Water Beach
di Chicago, Amerika Serikat. Saat itu,
mereka adalah kumpulan orang-orang yang
sangat sukses di zamannya.

Namun, tengoklah nasib tragis mereka 25
tahun sesudahnya! Saya akan menyebutnya
satu persatu :
=> Charles Schwab, CEO Bethlehem Steel,
perusahaan besi baja ternama waktu itu.
Dia mengalami kebangkrutan total,
hingga harus berhutang untuk membiayai
5 tahun hidupnya sebelum meninggal.
=> Richard Whitney, President New York
Stock Exchange. Pria ini harus
menghabiskan sisa hidupnya dipenjara
Sing Sing.
=> Jesse Livermore (raja saham "The
Great Bear" di Wall Street), Ivar
Krueger (CEO perusahaan hak cipta),
Leon Fraser (Chairman of Bank of
International Settlement), ketiganya
memilih mati bunuh diri.
=> Howard Hupson, CEO perusahaan gas
terbesar di Amerika Utara. Hupson
sakit jiwa dan meninggal di rumah
sakit jiwa.
=> Arthur Cutton, pemilik pabrik tepung
terbesar di dunia, meninggal di
negeri orang lain.
=> Albert Fall, anggota kabinet
presiden Amerika Serikat, meninggal
di rumahnya ketika baru saja keluar
dari penjara.

Kisah di atas merupakan bukti, bahwa
kekayaan yang melimpah bukan jaminan
akhir kehidupan yang bahagia!

Kebahagiaan memang menjadi faktor yang
begitu didambakan bagi semua orang.

Hampir segala tujuan muaranya ada pada
kebahagiaan. Kebanyakan orang baru bisa
merasakan *hidup* jika sudah menemukan
kebahagiaan.

Pertanyaannya, di mana kita bisa
mencari kebahagiaan?

Apakah di pusat pertokoan? Salon
kecantikan yg mahal? Restoran mewah?
Di Hawaii? di Paris? atau di mana?

Sesungguhnya, kebahagiaan itu tdk perlu
dicari kemana-mana... karena ia ada
di hati setiap manusia.

Minggu, 04 Desember 2011

Rahasia Penting

ini kali pertamanya aku menulis disini. langsung ajah aku bilang disini. bahwa setiap orang mempunyai rahasia masing - masing.dan setiap orang pula mempunyai tempat curhatnya.
menjadi seorang pendegar itu sangat sulit. bahkan lebih sulit lagi jadi seorang penjaga rahasia.
untuk orang yang menjadi tempat curhatku, tolong jaga rahasiaku baik - baik.